WONOGIRI, sendang-wonogiri.id – Petani ikan karamba jaring apung Waduk Gajah Mungkur (WGM), Sendang, Wonogiri, yang tergabung dalam Paguyuban Nila Kencana, membagikan ikan gratis kepada warga yang terdampak Covid-19. Kegiatan itu dilakukan di depan Pasar Kota Wonogiri, Rabu (10/6/2020). Aksi sosial ini membuat warga antre untuk mendapatkan bantuan ini.

[caption id="attachment_6747" align="aligncenter" width="300"]

Ketua Paguyuban Nila Kencana, Sugiyanto (kanan) menyerahkan bantuan ikan kepada perwakilan tokoh masyarakat, Rabu (10/6). (Dok.desa.id – Foto : ss)

[/caption]

Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua Paguyuban Perda Sari Hanru, Kepala Pasar Kota Wonogiri Yanto/ Balong, Koordinator kegiatan Sugiyanto (Paguyuban Nila Kencana), Koordinator Pedagang Pasar Kota Wonogiri Supardjo, dan Warga lingkungan Pasar Kota Wonogiri. Mulai dari pedagang kecil, tukang parkir hingga kuli panggul. Sejumlah orang sudah mendapatkan kupon untuk ditukarkan dengan paket ikan tersebut. Mereka mendekat ke lokasi pembagian agar tak kehabisan. Setelah menyerahkan kupon, panitia memberi sekantong plastik ikan seberat lebih kurang 1,5 kg/plastik.

[caption id="attachment_6748" align="aligncenter" width="300"]

Warga terdampak Covid-19 menerima bantuan ikan segar dari Paguyuban Nila Kencana di depan Pasar Kota Wonogiri, Rabu (10/6). (Dok.desa.id – Foto : ss)

[/caption]

Di lokasi kegiatan terdapat gunungan ikan. Bagian atas diberi caping, sedangkan di bawah ada cukup banyak ikan patin/jambal. Panitia membagikannya di beberapa lokasi, depan, samping dan belakang pasar, agar tidak ada kerumunan. Warga yang tidak memiliki kupon turut berada di lokasi untuk menunggu gunungan ikan itu dibagikan.

[caption id="attachment_6749" align="aligncenter" width="225"]

Warga mengantre gunungan ikan dibagikan di depan Pasar Kota Wonogiri, Rabu (10/6). (Dok.desa.id – Foto : ss)

[/caption]

Menurut Ketua Paguyuban Nila Kencana, Sugiyanto, aksi sosial pembagian ikan gratis ini diikuti 20 petani ikan. Sebenarnya para petani ikan turut terdampak Covid-19. Pendapatan mereka turun drastis lantaran permintaan ikan anjlok, namun mereka ingin berkontribusi meringankan beban warga terdampak lainnya. Pada hari itu paguyuban Nila Kencana memberi bantuan 220 paket ikan dengan berat lebih kurang 1,5 kg/paket. Total ikan lebih kurang 3,5 kuintal.

“Kegiatan ini membawa pesan bahwa kita yang masih bisa berusaha jangan hanya mengharapkan bantuan di masa sulit ini. Tapi kita justru harus membantu orang lain yang lebih membutuhkan dengan potensi yang kita miliki. Nelayan atau petani ikan yang dipandang orang sebagai orang kecil saja bisa, pihak lain yang punya usaha lebih besar pasti bisa. Semoga ini menginspirasi,” pungkas Sugi. (adm)