WONOGIRI – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Wonogiri mengadakan bimbingan teknis administrasi kesekretariatan bagi Ketua dan Sekretaris Pimpinan Cabang (PC), Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII se-Kabupaten Wonogiri, Minggu (9/2/2020) di Kantor DPD LDII Wonogiri, Bulusulur, Wonogiri. Bimtek tersebut dihadiri kurang lebih 150 peserta dengan narasumber Kepala Kantor Kesbangpol Kabupaten Wonogiri, Sulardi, S.Sos, M.M.
Bimbingan teknis ini diharapkan dapat menjadikan pengurus LDII ditingkat desa/kelurahan dan kecamatan yang merencanakan kegiatan dapat mengelola administrasi kesekretariatan dengan tertib dan benar.
[caption id="attachment_6472" align="aligncenter" width="300"]
Plt Ketua DPD LDII Wonogiri, Sutoyo yang juga sebagai anggota DPRD Kabupaten Wonogiri saat memberikan sambutan pada bimtek Administrasi bagi PC/PAC LDII se-Kabupaten Wonogiri, Minggu (9/2). (Dok.desa.id - Foto : Agg)
[/caption]
“Kegiatan bimtek ini sangat penting bagi ketua dan sekretaris PC/PAC LDII se-Kabupaten Wonogiri untuk melengkapi administrasi kesekretariatan yang tujuannya agar di tahun 2020 nantinya bisa memulai menata administrasi sesuai aturan yang ada,” kata Plt Ketua DPD LDII Kabupaten Wonogiri Sutoyo yang juga sebagai anggota DPRD Kabupaten Wonogiri saat memberikan sambutan.
[caption id="attachment_6474" align="aligncenter" width="300"]
Ketua dan Sekretaris PC/PAC LDII se-Kabupaten saat mengikuti Bimtek Administrasi di Gedung DPD LDII Wonogiri, Bulusulur, Minggu (9/2). (Dok.desa.id - Foto : Agg)
[/caption]
Bimtek ini juga diharapkan dapat membantu sekretariat PC/PAC LDII untuk menyusun laporan kegiatan di wilayahnya untuk disampaikan ke DPD LDII Wonogiri secara update. Untuk menangkal isu negatif perlu diimbangi dengan informasi kegiatan positif yang dilaksanakan oleh warga LDII.
“Saya berharap dengan bimtek ini warga LDII menjadi warga yang profesional religius. Mampu meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan untuk mendayagunakan potensi maupun dalam menghadapi peluang, tantangan, hambatan dan gangguan saat ini maupun masa mendatang,” ujar Kepala Kesbangpol Kabupaten Wonogiri, Sulardi, S.Sos, M.M saat menjadi narasumber dalam bimtek tersebut.
[caption id="attachment_6473" align="aligncenter" width="300"]
Kepala Kesbangpol Wonogiri, Sulardi, S.Sos, M.M saat menyampaikan materi Wawasan Kebangsaan Wonogiri pada bimtek Administrasi bagi PC/PAC LDII se-Kabupaten Wonogiri, Minggu (9/2). (Dok.desa.id - Foto : Agg)
[/caption]
Ia menambahkan, setelah mengikuti bimtek ini peserta diharapkan menjadi elemen organisasi masyarakat yang memiliki wawasan kebangsaan tinggi sehingga tetap menjaga keutuhan NKRI.
Salah satu pemateri dari sekretaris DPD LDII Wonogiri, Joko Rahmanto, M.Pd menyampaikan materi kesekretariatan antara lain teknis penggunaan amplop, membuat lembar disposisi, penyusunan dan cara penulisan surat. Selanjutnya peserta diberi tugas untuk membuat surat undangan kegiatan. Hasilnya para peserta yang telah membawa laptop dapat mengerjakan tugas tersebut dengan cepat.
“Kegiatan ini sangat membantu saya dalam membuat surat undangan kepada pejabat saat akan menyelenggarakan kegiatan, seperti pengajian iktibar, pengajian akhir tahun,” ujar Sunarno selaku Ketua PC LDII Sidoharjo saat mengikuti bimtek di Gedung DPD LDII Wonogiri, Minggu (9/2).
[caption id="attachment_6475" align="aligncenter" width="300"]
Wanhat DPD LDII Wonogiri berfoto bersama dengan Kepala Kesbangpol Kabupaten Wonogiri usai penyampaian materi Wawasan Kebangsaan di Gedung DPD LDII Wonogiri, Bulusulur, Minggu (9/2). (Dok.desa.id - Foto : Agg)
[/caption]
Dalam Bimtek ini juga diberikan materi tambahan tentang jurnalistik dan penulisan laporan kegiatan. Diharapkan PC/PAC LDII se-Kabupaten Wonogiri dapat mengirimkan laporan atau berita kegiatan yang memuat prinsip 5W + 1H ((What, Where, When, Who, Why, How). Atau ada istilah ADIK SIMBA (Apa, Dimana, Kapan, Siapa, Mengapa, Bagaimana).
“Bimtek seperti ini baru kali ini diselenggarakan, mudah-mudahan kedepan perhatian para pengurus DPD LDII Kabupaten Wonogiri terhadap tata kelola administrasi PC/PAC lebih dioptimalkan,” pungkas H. Suratmin, salah satu Wanhat (Dewan Penasehat) DPD LDII Wonogiri saat menutup bimtek tersebut. (Agg)