sendang-wonogiri.id [WONOGIRI] - Pemerintah Desa Sendang, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri berkolaborasi dengan Polres Wonogiri dan Kodim 0728/Wonogiri menanam tanaman penghijauan, Rabu (8/1/2020). Sejumlah 2.000 batang bibit tanaman ditanam disejumlah tempat, khususnya di lokasi wisata Desa Sendang dan lokasi perkemahan.
[caption id="attachment_6406" align="aligncenter" width="300"]
Kapolres Wonogiri, AKBP Christian Tobing saat menyerahkan bibit tanaman kepada Kepala Desa Sendang untuk mendukung program penghijauan. (Dok.desa.id - Foto : Anto)
[/caption]
Penanaman dilakukan bersama Relawan Desa Tangguh Bencana (Destana) Desa Sendang di sekitar obyek wisata Waduk Gajah Mungkur (WGM) dan wisata Watu Cenik. Ada 2000 batang bibit pohon, meliputi bibit pohon trembesi (1300), Gembilana (300), Beringin (50), Albasia (150), Sirsak (100), Mahoni (100).
[caption id="attachment_6407" align="aligncenter" width="300"]
Relawan Destana membantu pendistribusian bibit tanaman ke lokasi wisata Desa Sendang. (Dok.desa.id - Foto : Anto)
[/caption]
Kapolres Wonogiri, AKBP Christian Tobing berharap seluruh masyarakat Desa Sendang mendukung program penghijauan, tidak hanya menanam namun lebih dari itu, yakni juga pandai merawat dan menjaganya. "Dengan adanya kepedulian masyarakat terhadap alam, diharapkan dapat meminimalisasi bencana alam berupa tanah longsor dan banjir. Juga diharapkan dapat memunculkan mata air baru," katanya.
Kepala Desa Sendang, Sukamto, saat ditemui reporter sendang-wonogiri.desa.id di kantornya, menjelaskan kegiatan penghijauan merupakan tindaklanjut dari perintah Kapolri sehingga Polres Wonogiri mengajak Desa Sendang melaksanakannya. “Biaya kegiatan dari pengelola BUMDes,” ujarnya.
[caption id="attachment_6408" align="aligncenter" width="300"]
Relawan Destana membantu pendistribusian bibit tanaman ke lokasi wisata Watu Cenik. (Dok.desa.id - Foto : Anto)
[/caption]
Dia menjelaskan tanaman penghijauan di tanam di lokasi destinasi wisata Watu Cenik, Puncak Joglo, lokasi finish track Downhill dan bumi perkemahan. Sukamto menargetkan bibit tanaman sebanyak 2.000 bibit tertanam dalam jangka waktu tiga hari ke depan atau akhir pekan kedua Januari 2020. “Ada 70 orang masyarakat Sendang dan relawan Destana Sendang yang menanamnya. Target reboisasi selesai tiga hari,” ujarnya.
[caption id="attachment_6409" align="aligncenter" width="300"]
Relawan Destana tanam bibit penghijauan di lokasi wisata Watu Cenik Desa Sendang. (Dok.desa.id - Foto : Anto)
[/caption]
Lebih lanjut Sukamto menjelaskan selain penanaman bibit tanaman sebagai upaya mitigasi bencana longsor juga menambah asri destinasi wisata Desa Sendang. Ia menambahkan nanti hasil dari buah-buahan diharapkan menjadi makanan kera di saat dibutuhkan sehingga kawanan kera tidak mengganggu permukiman warga. (adm)