sendang-wonogiri.id | Senin, 21/01/2019. Pemerintah Desa Sendang menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) tahun 2020 di gedung balai Desa Sendang. Acara tersebut dihadiri oleh Tim II pemantau dari Kecamatan Wonogiri, Ketua dan anggota BPD Sendang, Ketua LPM, anggota PKK, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan pelaku usaha ekonomi mandiri.

[caption id="attachment_4353" align="aligncenter" width="300"]

Kades Sendang, Sukamto Priyowiyoto (memegang mic) saat memberikan sambutan pada musrenbangdes Desa Sendang (Dok.desa.id - foto : Edi)

[/caption]

Kades Sendang, Sukamto Priyowiyoto dalam sambutannya mengatakan bahwa musrenbangdes adalah kegiatan rutin tahunan dalam upaya menyusun perencanaan dibidang pembangunan melalui penjaringan aspirasi masyarakat dalam menentukan prioritas yang menjadi permasalahan di desa. Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa adalah forum musyawarah tahunan para pemangku kepentingan di tingkat desa untuk mendapatkan masukan mengenai kegiatan prioritas pembangunan di wilayah desa melalui musyawarah keterwakilan, serta menyepakati rencana kegiatan yang akan diusulkan pada Musrenbang Kecamatan.

“Melalui rapat koordinasi antara Bupati Wonogiri bersama dengan Kepala Desa dan Kelurahan se Kabupaten Wonogiri pada hari Jum’at, 18 Januari 2019 lalu, ada empat isu yang harus mendapatkan perhatian serius pemerintah desa. Empat isu tersebut adalah Program air bersih bagi masyarakat, Program RTLH (Rumah Tidak Layak Huni), Program Listrik bagi warga miskin, dan Program PMT (Pemberian Makanan Tambahan) bagi balita,” paparnya.

[caption id="attachment_4354" align="aligncenter" width="300"]

Ketua tim II Pemantau Musrenbang, Suparno (memegang mic) saat memberikan arahan pada musrenbangdes Desa Sendang, Senin (21/1/2019) (Dok.desa.id - foto : Edi)

[/caption]

Selanjutnya ketua tim dua pemantau pelaksanaan musrenbangdes Kecamatan Wonogiri, Suparno mengatakan terkait arahan dan petunjuk Bupati Wonogiri untuk merealisasikan beberapa program dalam rangka mengurangi angka kemiskinan di Wonogiri, desa supaya segera merespon dengan program nyata pengentasan kemiskinan. Ia menjelaskan bahwa hingga Bulan Maret 2018 masih terdapat penduduk miskin sejumlah 120.840 jiwa atau sebesar 10,75 persen di Kabupaten Wonogiri. [caption id="attachment_4355" align="aligncenter" width="300"]

Pelaksanaan musrenbangdes Desa Sendang sesuai jadwal yang diberikan oleh tim Kecamatan Wonogiri, Senin (21/1/2019) (Dok.desa.id - foto : Edi)

[/caption]

Sekdes Sendang, Agung Susanto memandu penyusunan usulan kegiatan yang akan dibawa saat musrenbang kecamatan Februari mendatang. Dalam kesempatan itu juga dipaparkan informasi perkiraan pagu indikatif untuk tahun anggaran 2019 dan beberapa usulan rencana kegiatan di tahun 2020 hasil dari musyawarah dusun. Usai pemaparan dilanjutkan dengan diskusi pleno untuk menentukan usulan skala prioritas RKPD tahun 2020.

Hasil dalam musrenbangdes Desa Sendang kali ini telah ditetapkan sebanyak 35 usulan kegiatan terdiri dari bidang pembangunan, pendidikan, kesehatan, pengentasan kemiskinan, pembinaan masyarakat, dan pemberdayaan masyarakat. Juga ditetapkan tim delegasi sebanyak 5 orang yang akan mengikuti musrenbang tingkat kecamatan yang akan dilaksanakan 6 Februari 2019 mendatang. Tim terdiri dari unsur kepala desa, ketua LPM, ketua KPMD, ketua TP PKK, ketua karang taruna dan 1 tokoh masyarakat. (admin)