sendang-wonogiri.id – Bulan Desember adalah bulan kedua penyaluran beras dan telur program bantuan pangan non tunai (BPNT) seluruh e-warong di Kecamatan Wonogiri. E-Warong Mulya Barokah, Desa Sendang milik Suyud (72th) juga telah menyalurkan bantuan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) sejak Jum’at (22/12). Suyud mulai membuka pelayanan setelah menerima data KPM dari pendamping PKH tingkat kecamatan.
[caption id="attachment_4242" align="aligncenter" width="300"]
E-warong harus mengambil beras dan telur program BPNT ke kantor kecamatan (Dok. desa id - Foto : Agung)
[/caption]
Pelayanan pengambilan telur disesuaikan dengan data sasaran keluarga penerima manfaat (KPM). E-warong milik Suyud menyalurkan beras dan telur ke KPM setelah menerima mesin electronic data capture (EDC) dari Bank BNI Bulan Nopember lalu. Sebelum mencairkan bantuan, Suyud harus mengecek masing-masing kartu ATM dari KPM apakah telah menerima transfer dana bantuan BPNT atau belum. Jika saldo di ATM telah terisi maka bantuan dapat dicairkan untuk dibelikan beras dan telur.
Bulan Desember ini Suyud menerima 3.056 butir telur dan 1.337 kg beras yang dialokasikan untuk 191 KPM di Desa Sendang. Setiap KPM mendapat satu paket BPNT yang berisi 7 kg beras dan 16 butir telur. Paket ini diterima tiap bulan. Nilai satu paket BPNT itu sama dengan dana bantuan sosial yang diterima KPM setiap bulan, yakni Rp 110.000.
[caption id="attachment_4244" align="aligncenter" width="300"]
Penyaluran BPNT Bulan Desember mulai dilakukan oleh e-warong (Dok. desa id - Foto : Agung)
[/caption]
Menurut Maya, salah satu keluarga pengelola e-warong Mulya Barokah mengatakan bahwa TKSK Kecamatan Wonogiri selalu monitoring penyaluran beras dan telur kepada KPM Desa Sendang, baik melalui grup whatsapp e-warong maupun memantau langsung ke lokasi e-warong. Kendala yang sering ditemui saat KPM melakukan transaksi yakni beberapa KPM lupa dengan PIN pada kartu ATM-nya. Dan sebagai solusinya KPM harus kembali ke rumah untuk mengambil amplop tempat kartu ATM yang telah dibagikan beberapa waktu lalu. Karena PIN tersebut tertera didalam amplop. “Saya sarankan kepada KPM kalau ganti PIN yang mudah diingat, dan ada salah satu anggota keluarga yang diberitahu. Jadi kalo lupa ada yang mengingatkan,” jelasnya.
[caption id="attachment_4238" align="aligncenter" width="300"]
E-warong mulya barokah mulai menyalurkan program BPNT Bulan Desember (Dok. desa id - Foto : Agung)
[/caption]
Maya mengatakan bahwa kendala yang dihadapi saat proses penyaluran BPNT bulan Desember ini adalah pengambilan beras dan telur harus ke kantor kecamatan dua kali. “Bulan lalu mengambil beras dan telur dari supplier ke kantor kecamatan pada hari yang sama, tapi bulan ini kita ambil dua hari yakni Kamis dan Jum’at, karena beras dan telur tidak datang bersamaan. Jadi kita pakai transportasi dua kali, tidak efisien,” keluh Maya.
Dibenarkan oleh Agung Susanto, Sekdes Sendang bahwa tempat penyaluran oleh penyedia barang kepada pemilik e-warong melalui kantor kecamatan setempat. Seluruh telur dipasok oleh satu penyedia, yakni Badan Usaha Milik Petani (BUMP) PT Pengayom Tani Sejagad. Apabila ada telur yang pecah, penyedia barang langsung mengganti. Setiap e-warong diberi telur cadangan satu sampai dua kotak. (admin)