WONOGIRI, sendang-wonogiri.id - Pelajar SMA dan sederajat di Kabupaten Wonogiri mulai menerima vaksin Covid-19 sejak Kamis (9/9/2021). Berdasarkan data yg dihimpun Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Wonogiri, tercatat ada sekitar 32.000 pelajar SMA sederajat yang akan disuntik Vaksin Sinovac pekan ini.

Bupati Wonogiri Joko Sutopo, mengatakan pihaknya siap menggelar pembelajaran tatap muka (PTM) di tataran SMA dan sederajat apabila target vaksinasi di kalangan pelajar SMA sederajat telah terpenuhi.

“Dari data sekitar tiga puluh dua ribu ini, menurut data teknis kami, bisa dilaksanakan percepatan vaksinasi selama empat hari di seluruh titik (lokasi vaksinasi). Kalau target ini tercapai, PTM bisa segera dilaksanakan” katanya ketika ditemui di Kompleks Sekretariat Daerah Kabupaten Wonogiri, Kamis (9/9/2021).

Dikonfirmasi terkait kapan PTM akan digelar, Bupati Joko Sutopo belum bisa memastikan, namun pihaknya mengatakan bahwa sekolah telah siap untuk melaksanakan PTM.

Pihaknya juga menuturkan tidak perlu ada ujicoba PTM lagi karena semua SMA dan sederajat sudah menyiapkan sarana prasarana dan memahami protokol kesehatan yang harus diterapkan.

“Tidak perlu ada ujicoba. Kami rasa semua sekolah sudah siap, baik dari sarpras maupun penerapan prokes,” terangnya.

Terkait target percepatan vaksinasi di Kabupaten Wonogiri, Bupati menuturkan pihaknya telah menyusun strategi distribusi vaksinasi bagi masyarakat umum.

“Kami telah menyusun strategi. Karena pasokan vaksin itu sendiri kami hanya menunggu kiriman dari pusat, makan kami susun prioritas penerima vaksin. Saat ini pelajar SMA sederajat dan masyarakat umum dengan profesi yang rentan terpapar Covid-19, seperti pedagang, driver ojek dan taksi online, UMKM, warung makan sudah kami susun prioritasnya. Selanjutnya pendataan akan dilakukan lewat desa kelurahan dan kecamatan,” terangnya.

Bupati berharap, percepatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Wonogiri dapat mempercepat pemulihan sendi-sendi kehidupan khususnya di bidang pendidikan dan ekonomi masyarakat .

Sumber : kominfowng