WONOGIRI, sendang-wonogiri.desa.id – Ratusan santri, pengasuh pondok hingga warga sekitar Pondok Pesantren (Ponpes) Al Barru Bulusulur Wonogiri mendapatkan penyuntikan vaksin COVID-19, Sabtu (21/8/2021).
Total ada 526 dosis vaksin yang disuntikkan kepada para sasaran.
[caption id="attachment_8586" align="aligncenter" width="300"]
Petugas dari Tim Puskesmas Sidoharjo melakukan vaksinasi untuk santri, pengasuh & lansia di Ponpes Al Barru, Minggu (21/8). (Foto - desa.id)
[/caption]
“Kami ditunjuk dari Kodim 0728/Wonogiri untuk melakukan vaksinasi ini. Petugas vaksinasinya dari Kodim dan Puskesmas Sidoharjo,” kata Ketua Pondok Pesantren Al Barru Agung Susanto.
Dia menambahkan, sasaran vaksinasi itu adalah para santri, pengasuh pondok dan lansia warga sekitar pondok yang belum divaksin. Vaksin yang digunakan adalah AstraZeneca. Jeda vaksinasi dosis satu dan dua adalah tiga bulan. Untuk warga sekitar pondok diambil data usia lanjut agar sejalan dengan program pemerintah kabupaten untuk mendahulukan lansia sebagai sasaran vaksin.
[caption id="attachment_8587" align="aligncenter" width="300"]
Santri Ponpes Al Barru mengikuti vaksinasi dengan vaksin Astrazeneca, Minggu (21/8). (Foto - desa.id)
[/caption]
“Sasarannya sudah terdata sebelumnya, kami minta data lansia kepada ketua RT di lingkungan pondok. Ini tadi ada juga yang kecele dikira datang bisa langsung vaksin. Tapi ya kita beri pemahaman dan bisa menerima,” kata Agung.
Sebelum melaksanakan vaksin, screening kesehatan pun dilaksanakan untuk mengetahui informasi riwayat kesehatan. Hal ini penting untuk menentukan apakah seseorang boleh divaksin atau tidak.
[caption id="attachment_8588" align="aligncenter" width="300"]
Usai vaksin para peserta mendapatkan sertifikat vaksin. (Foto - desa.id)
[/caption]
Kegiatan vaksinasi ini merupakan wujud perhatian pemerintah melalui TNI AD terhadap kesehatan para warga masyarakat di tengah pandemi. “Diharapkan setelah menerima vaksin, masyarakat, santri dan santriwati hingga para pengasuh mempunyai daya tahan tubuh yang prima di masa pageblug COVID-19,” pungkas Agung. (adm)