WONOGIRI │ Polres Wonogiri mengadakan rapat koordinasi dalam rangka menyambut arus mudik lebaran 1439 H di aula Polres Wonogiri pada Senin (21/5/2018). Rakor dimulai pukul 09.00 WIB diikuti oleh perwakilan DPU Kabupaten Wonogiri, Kapolsek, Dispora, perbankan, pengusaha, Kades Sendang yang diwakili oleh Sekdes. Kegiatan ini dibuka oleh Wakapolres Wonogiri Kompol Aidil Fitri Syah.
Dalam sambutannya Wakapolres mengatakan bahwa rakor ini dilaksanakan seperti tahun lalu dalam rangka pengamanan jalur mudik lebaran dan pembuatan pos keamanan lintas sektoral. “Menjelang lebaran, jika ada rekayasa lalu lintas kebetulan jalur menuju tempat usaha para pengusaha tertutup, dimohon kesadarannya. Ada operasi candi, operasi ketupat, semua ini adalah operasi kemanusiaan demi memperlancar warga masyarakat yang mudik ke Wonogiri maupun nanti saat ada arus balik,” kata Wakapolres.
Ia juga menyampaikan bahwa pembuatan pos pengamanan ini tidak pada titik yang sama setiap tahunnya. Di wilayah Polda Jawa Tengah setiap tahunnya juga diadakan perlombaan terkait pembuatan pos pengamanan ini, untuk itu harus ada kerjasama dari lintas sektoral untuk mewujudkannya. Minimal memenuhi unsur kenyamanan bagi para pemudik maupun bagi petugas yang jaga di pos pengamanan. Setiap pos nantinya akan ada perwakilan dari Dinkes, Satpol PP, Senkom, Pramuka dan Dinas Kebakaran.
[caption id="attachment_2220" align="aligncenter" width="300"]
Kasat Lantas Polres Wonogiri, AKP Dani Permana Putra menyampaikan paparannya pada rakor di aula Polres Wonogiri, Senin 21/5/2018 (Dokumen desa.id - foto : Anto)[/caption]
Selanjutnya Kasat Lantas Polres Wonogiri, AKP Dani Permana Putra menyampaikan paparannya terkait rencana pembuatan pos pam dan pos pelayanan, dan rekayasa pengalihan arus di lokasi blackspot / lokasi rawan laka lantas maupun lokasi troublespot. “Pos terpadu akan kita dirikan di depan pasar kota Wonogiri, sedangkan pos pelayanan berada di krisak selogiri. Dan pos pengamanan akan didirikan di lima titik yakni di obyek wisata Gajah Mungkur Sendang Wonogiri, Pracimantoro, Baturetno, Ngadirojo dan Purwantoro,” papar Dani.
[caption id="attachment_2221" align="aligncenter" width="300"]
Rakor pengamanan mudik dan pos pam ops ketupat candi 2018 (Dokumen.desa.id - foto : Anto)
[/caption]
Selepas rakor ini akan segera diadakan survei lapangan oleh Satlantas Polres Wonogiri berkoordinasi dengan Dishub Wonogiri. Hasil survei tahun lalu menunjukkan bahwa kemacetan selama lebaran terjadi di dua titik yaitu di depan pasar kota Wonogiri dan di depan pintu keluar obyek wisata Gajah Mungkur. Untuk itu diperlukan rekayasa lalu lintas untuk mengurai kemacetan di kedua titik tersebut. Terutama di obyek wisata Gajah Mungkur, bagi masyarakat Dusun Godean Desa Sendang sangat diharapkan bantuan dan kesadarannya bahwa jalan utama dusun akan dipergunakan sebagai jalan alternatif pengurai kemacetan yang terjadi di pintu keluar wisata seperti tahun lalu. (admin)