SENDANG │sendang-wonogiri.desa.id – Sabtu (28/04/2018) pagi ini kelas ibu hamil mengadakan pertemuan rutin di Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Sendang. Pertemuan dimulai sejak pukul 09.30 WIB sampai dengan 11.00 WIB. Pertemuan pada hari ini dihadiri 6 orang dengan dipandu langsung oleh bidan Hani Setyaningsih. Kelas ibu hamil pada hari sangat spesial karena mendapatkan materi tentang kesehatan gigi oleh drg. Sri Marmiyati.

[caption id="attachment_2003" align="aligncenter" width="300"]

Penjelasan tentang kesehatan gigi oleh drg. Sri Marmiyati pada kelas bumil, Sabtu 28/04/2018. (Dokumen desa.id - foto : tanti)

[/caption]

Kelas ibu hamil merupakan sarana belajar kelompok tentang kesehatan bagi ibu hamil, dalam bentuk tatap muka bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kelompok ibu mengenai kesehatan pada kehamilan, persalinan, nifas, dan asuhan bayi baru lahir melalui praktek dengan menggunakan Buku KIA. Tujuan kelas ibu hamil untuk meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap dan perilaku ibu agar memahami tentang menjaga kehamilan, persiapan persalinan, nifas, dan bayi baru lahir dengan menggunakan Buku KIA.

Sebelum dilaksanakan senam bumil, ada penyampaian materi tentang kesehatan gigi oleh drg. Sri Marmiyati dari UPTD Puskesmas Wonogiri II. Dalam penyampaiannya dijelaskan bahwa ibu hamil supaya mengkonsumsi makanan dan minuman yang berkalsium atau susu ibu hamil. “Untuk pencabutan dan pembersihan karang gigi dilaksanakan pada trimester kedua kehamilan (4-6 bulan usia kehamilan). Jika ada ibu hamil yang gusinya bengkak itu biasa, bisa berkumur dengan daun sirih. Kumur sehabis gosok gigi satu kali saja,” jelas drg. Sri Marmiyati.

[caption id="attachment_2004" align="aligncenter" width="300"]

Senam ibu hamil di Puskesmas Pembantu Desa Sendang, Sabtu 28/04/2018 (Dokumen desa.id - foto : tanti)

[/caption]

Kader posyandu yang ikut membantu kelas bumil pada hari ini, Sri Hartati mengatakan bahwa manfaat kelas ibu hamil, bagi ibu dan keluarga adalah sebagai sarana untuk mendapat teman, bertanya, memperoleh informasi penting yang harus dipraktekkan, serta membantu ibu dalam menghadapi persalinan dengan aman dan nyaman. Selain itu juga memberikan manfaat bagi petugas kesehatan maupun kader posyandu yaitu lebih tahu masalah kesehatan ibu hamil dan keluarganya, serta menjadi lebih dekat dengan ibu hamil dan keluarganya serta masyarakat.

Kegiatan ditutup dengan senam ibu hamil yang dipimpin oleh bidan Hani. Juga ada pemberian makanan tambahan berupa roti biskuit bagi ibu hamil. (admin)