WONOGIRI, sendang-wonogiri.id – Pemerintah Desa Sendang menerima kunjungan dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Grobogan, Rabu (24/03/2021). Kunjungan tersebut dalam rangka studi referensi penerapan pelayanan administrasi kependudukan di Disdukcapil Wonogiri, namun Disdukcapil Grobogan juga ingin mengetahui secara langsung penerapan aplikasi Adminduk Online Disdukcapil Wonogiri yang telah diterapkan oleh desa/kelurahan se Kabupaten Wonogiri. Terkait hal tersebut dipilihlah Desa Sendang, salah satu dari 25 desa/kelurahan pilot project penerapan aplikasi tersebut.
[caption id="attachment_8059" align="aligncenter" width="300"]
Rombongan Disdukcapil Kab. Grobogan diterima langsung oleh Kades Sendang di Ruang PKK, Rabu (24/3/2021). (Dok.desa.id - Foto : Edi)
[/caption]
Kunjungan yang dipimpin Kepala Bidang Pelayanan Disdukcapil Grobogan, Achmad Basuki Mulyono diterima oleh Kepala Desa Sendang, Sukamto Priyowiyoto di ruang PKK Desa Sendang.
Dikatakan Achmad Basuki Mulyono, dalam kunjungannya di Kabupaten Wonogiri tak lain untuk melihat pelayanan yang diterapkan oleh Disdukcapil. Selain itu, untuk melihat dan mempelajari pencapaian dokumen kependudukan seperti, Akta Kelahiran, Kartu Identitas Anak (KIA), Akta Kematian dan sejumlah dokumen lainnya. “Jadi kunjungan kami ke Disdukcapil Wonogiri untuk melihat alur pelayanan, dukungan dari dinas terkait pelatihan maupun sarana prasarana,” ungkapnya.
[caption id="attachment_8060" align="aligncenter" width="300"]
Rombongan Disdukcapil Kab. Grobogan melihat secara langsung input dokumen adminduk yang dilakukan oleh operator desa, Rabu (24/3/2021). (Dok.desa.id - Foto : Edi)
[/caption]
Dari hasil survei di Desa Sendang, sambung Achmad Basuki Mulyono, pelayanan yang diterapkan Disdukcapil Wonogiri saat ini patut diapresiasi. Dengan begitu, pihaknya akan mengadopsi di Kabupaten Grobogan, khususnya sinergitas Disdukcapil Wonogiri dengan seluruh desa/kelurahan.
Sementara itu, Kadisdukcapil Wonogiri, Sungkono, menyambut baik kunjungan Disdukcapil Grobogan di instansi yang di pimpinnya. “Kami menyampaikan terima kasih, karena teman-teman dari Grobogan telah menjadikan Kabupaten Wonogiri (Disdukcapil) sebagai tempat untuk melakukan study referensi,” ujarnya.
[caption id="attachment_8061" align="aligncenter" width="300"]
Sekdes Sendang (berdiri) saat menyampaikan paparan terkait penerapan aplikasi adminduk online di Desa Sendang. (Dok.desa.id - Foto : Edi)
[/caption]
Apalagi, memang menyangkut masalah kepemilikan dokumen penduduk, akta kelahiran, KTP, dan KIA, Kabupaten Wonogiri telah memulai program adminduk online sejak Maret 2019. Sekretaris Desa Sendang, Agung Susanto saat menyampaikan paparannya mengatakan, Desa Sendang telah menerapkan aplikasi Adminduk Online sejak Maret 2019 dan telah mencetak sebanyak 217 dokumen. (Tim SID)